Merupakan hal yang biasa jika para pria menaruh dompetnya di saku belakang celana mereka. Namun kebiasaan itu justru bisa berbahaya karena mempengaruhi saraf-saraf tubuh.
Para ahli mengungkapkan orang-orang yang duduk dengan dompet di saku belakang celana memiliki risiko merusak saraf-saraf kunci. Kondisi ini sudah menjadi sangat umum di masyarakat hingga dijuluki dengan nama ‘hip-pocket syndrome’ atau ‘wallet-neuropathy’.
Pria yang selalu meletakkan dompet di saku belakangnya adalah kelompok yang paling berisiko terkena kondisi ini. Ahli fisioterapi menuturkan adanya lonjakan jumlah pria yang menderita atau mengeluhkan sakit punggung bagian bawah, dan diduga posisi dompet menjadi penyebab utama kondisi ini.
“Saat ini semakin banyak pasien saya yang datang ke klinik dengan keluhan seperti itu. Kondisi ini dipicu oleh posisi dompet yang menekan saraf di belakang tubuh dan seiring waktu bisa menyebabkan linu panggul,” ujar Julian Forth, seorang fisioterapis di Buckhurst Hill, Essex, seperti dikutip dari Detikhealth.
Firth mengungkapkan dompet tersebut akan menekan saraf-saraf di tubuh baik pada saat orang mengemudi atau ketika duduk di tempat kerja. Kondisi ini juga bisa mengakibatkan rasa sakit atau mati rasa pada pergelangan kaki, kaki bagian bawah dan menimbulkan rasa sakit saat berjalan, duduk atau berbaring.
Umumnya, keluhan yang muncul hanya seputar kesemutan dan pegal-pegal di daerah pinggang ke bawah.
“Jika lebih parah, biasanya disebabkan bukan karena terlalu lama menyimpan dompet di saku belakang. Tetapi ada masalah lain pada struktur anatomi, misalnya pada bagian tulang punggung,” jelas dr Ega.
Berbagai keluhan yang muncul akibat kebiasaan menyimpan dompet di saku belakang sering disebut wallet sciatica. Menurut dr Ega, sciatica sendiri merupakan sekumpulan gejala yang memengaruhi 3 kerja saraf, yakni sensorik, motorik, dan refleks.
Jika seseorang meletakkan dompet di saku belakang, maka akan menimbulkan ketidakseimbangan yang secara tidak sadar melibatkan otot, tulang dan yang paling penting adalah sistem saraf. Ketidakseimbangan ini membuat seseorang duduk cenderung miring dan mencoba untuk tetap menjaga keseimbangan yang berpusat pada panggul.
Kondisi ini kemungkinan melibatkan satu atau dua kurva kompensasi dari tulang belakang yang membuat posisinya menjadi tidak sejajar. Secara tidak sadar hal ini akan membuat bahu menjadi merosot. Itulah sebabnya meletakkan dompet di saku belakang bisa menyebabkan nyeri pada leher, punggung dan juga bahu.
Jika segera beritahu pasangan, keluarga atau kerabat pria Anda berpikir untuk menghindari kebiasaan tersebut. Meski demikian ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari risiko gangguan saraf, seperti dikutip dari siouxcityjournal.com yaitu:
1. Melakukan sedikit peregangan sebelum duduk
2. Mengeluarkan dompet dari saku belakang sebelum duduk meskipun dompet tersebut tidak tebal
3. Meletakkan dompet pada tempat alternatif lainnya seperti saku jaket atau di dalam tas
4. Duduklah dengan nyaman di kursi atau sofa dengan permukaan yang datar sehingga tidak mengganggu saraf dan struktur tulang serta ototnya benar
5. Jika sudah timbul keluhan sebaiknya segera konsultasikan dengan fisioterapis untuk memperbaiki postur tubuh dan tidak memperburuk keadaan.
2. Mengeluarkan dompet dari saku belakang sebelum duduk meskipun dompet tersebut tidak tebal
3. Meletakkan dompet pada tempat alternatif lainnya seperti saku jaket atau di dalam tas
4. Duduklah dengan nyaman di kursi atau sofa dengan permukaan yang datar sehingga tidak mengganggu saraf dan struktur tulang serta ototnya benar
5. Jika sudah timbul keluhan sebaiknya segera konsultasikan dengan fisioterapis untuk memperbaiki postur tubuh dan tidak memperburuk keadaan.
Pakar kesehatan tulang dan sendi dari RS Siloam Surabaya, dr Benedictus Megaputera, SpOT menjelaskan bahwa sciatic adalah nama saraf yang terdapat di sepanjang sumsum tulang belakang. Saraf ini memanjang hingga kaki, dan jika mengalami tekanan saat duduk bisa menjadi masalah.
“Dompet yang diletakkan di saku belakang bisa mengganggu sciatic nerve karena penekanan tersebut, khususnya saat posisi duduk dengan celana ketat,” kata dokter yang akrab disapa dr Ega ini kepada detikHealth, Selasa (26/8/2014).
Ahli Chiropractic asal New Zealand Joanna Wilson, D.c dari Chiropractic Indonesia, menyimpan dompet di saku belakang akan menyebabkan seseorang lebih cepat lelah, kesemutan, maupun nyeri sendi.
“Saya selalu menyarankan pria pada khususnya untuk menyimpan dompet di saku depan bukan belakangnya. Ini akan membuat tulang panggulnya bergeser. Dan ini akan membahayakan kesehatannya,” kata Joanna kepada Liputan6.com.
Jadi di mana sebaiknya menyimpan dompet. Dengan alasan kesehatan, dr Ega menyarankan untuk menyimpan dompet di dalam tas atau di saku depan. Lagipula, menyimpan dompet di saku belakang cenderung lebih rentan kecopetan.
0 komentar:
Posting Komentar